Sabtu, 28 Mei 2022

Merindu

Dulu,
Pernah ku ketuk gerbang itu
Mencoba berdiri
Diam menatap
Ku coba berkali kali
Hanya angin yang menjawab

Pernah,
Kita bersama
Menatap rembulan
Menghitung bintang
Berdua menikmati dingin malam

Kau telah memilih
Tak lagi bersamaku
Untuk saling bertatap saat terbangun
Untuk berbisik saat hujan
Bahkan untuk berdua di bawah purnama

Aku merindu..
Biarlah.. agar ini bisa mengenang..
Kita..

A GIFT FROM THE DIVINE LOVE

A bright morning I stroll leisurely through the campus lanes The cool air seeps into my ribs Memories begin to misbehave, Emerging from the ...